Ada yang tahu istilah Psikhastenia? atau belum, istilah ini mungkin sudah sangat familiar bagi rekan-rekan pembaca yang sering membaca buku tentang "Mental Hygiene", nah bagi yang belum ini sedikit ulasan tentang istilah ini silahkan menyimaknya :
Psikhastenia merupakan gejala psikhoneurosa yang di barengi kompulsi, obsessi dan ketegangan-ketekangan fobik (akibat fobia), ada kecenderungan sangat kuat untuk berfikir-merasa-berbuat, akan tetapi pada saat yang sama semuanya dirasakan sebagai hal yang harus ditolak, yang sia-sia belaka, tidak berguna, ketolol-tololan dan irrasional. terdapat pula kelemahan mental sehingga energi psikisnya ber kurang sekali.
Simpton-simptomnya :
- ada tingkah laku yang obsessif, yaitu merasa selalu dikejar-kejar oleh piikiran-pikiran yang tidak bisa di hapuskan, merasa tidak tenang selalu terganggu, penuh ketegangan batin, serasa mau jadi gila, kalau malam mendapat mimpi-mimpi yang menakutkan.
- mengalami kompulsi-kompulsi, yaitu tingkah laku paksaan untuk berbuat sesuatu yang tidak bisa ditahan-tahan
- sering diserta fobia-fobia, yaitu ketakutan-ketakunan abnormal dan tidak riil.
- dibarengi rasa bersalah dan berdosa. di satu pihak ia merasa harus melakukan sesuatu, di pihak lain ia merasa tidak mampu melakukan apa-apa dan merasa tidak aman, tingkah laku kekanak-kanakan, mudah tersinggung.
Sebab-Sebab Psikhastenia :
- Represi tergadap pengalaman-pengalaman traumatis atau yang sangat menakutkan di masa silam.
- disertai rasa malu dan bersalah atau berdosa, yang kemudian ditekan kuat-kuat dalam ketidak sadaran dalam usahanya untuk melupakan, sehingga timbul gejala fobia, obsessi dan kompulsi
- ada konflik antara keinginan untuk berbuat berani melawan rasa-rasa takut mengkerut yang dicobanya menekan kuat-kuat dalam alam tidak sadar, konflik internal ini mengakibatkab kondisi mental lemah
nah.... gimana ?cukup mengerti bukan untuk lebih faham silahkan baca literatur, refernesi yang lain untuk lebih jelas,dan faham. bila ada kritik atau pun saran serta tambahan bila kurang sangat ditunggu partisipasinya.
Sumber :
Mental Hygiene
Dra. Kartini Kartono
Alumni, Bandung (1980)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar