Grafik dapat didefinisikan sebagai penyajian data berangka, tujuan umum membuat grafik adalah untuk memperlihatkan perbandingan, informasi kualitatif dengan cepat serta sederhana.

Ada beberapa macam grafik, masing-maisng jenis mempunyai cara penyusunan dan manfaat tertentu, sebagai berikut:

    Grafik garis adalah yang paling tepat dari semua jenis grafik, terutama dalam melukiskan kecenderungan-kencenderungan atau menghubungkan dua rangkaian data, Suatu garfik garis hendaknya digunakan bila data itu berkelanjutan.

     Contoh : sumber grafik http://kadarsah.wordpress.com/2007/08/02/ Grafik diatas menunjukan rata-cara curah hujan selama tahun 2006 yang dirata-ratakan berdasarkan daerah lintang 20 LS-10 LU dan waktu yang digunakan selama 1 tahun( Januari-Desember 2006).

Grafik batang mungkin yang paling sederhana daripada semua jenis grafik, Grafik batang paling bermanfaat bilamana sejumlah nilai yang akan diperbandingkan relatig sedikit, umunya tidak lebih dari delapan atau enam jalur. Contoh grafik :

Sumber grafik : http://tip-trik-spss.blogspot.com/2009/06/grafik-batang-clustered-dan-stacked-pd.html

  Grafik ini adalah lingkaran sektor-sektor yang digunakan untuk menggambarkan bagian-bagian dari suatu  keseluruhan, secara proporsional dapat digambarkan melalui grafik ini dengan baik sekali.

    Grafik Wilayah dalam bentuk persegi, lingkaran dan bentuk tidak teratur, kadang-kadang dipergunakan untuk memperbandungkan dua atau tiga hubungan keseluruhan, sedangkan bentuk-bentuk bergambar dipakai kepada grafik gambar.

    Banyak penampilan yang menarik pandangan mata dari bentuk tiga dimensional yang diperoleh dengan warna rata,s ederhana, bentuk-bentuk gambar melaui grafik gambar, Gambar-gambar dalam grafik itu membentuk realisme dan minat,

    Grafik paling baik digunakan pada materi dan ringkasan pelajaran setelah siswa memperoleh latar belakang informasi dari sumber-sumber lain. Grafik memvisualisasikan jumlah-jumlah dan hubungan diantara jumlah-jumlah melalui suatu jangka waktu, Grafik menjelaskan kesimpulan kuantitas tertentu tentang subjek utama, seperti urbanisasi selama jangka tertentu atau perbandingan produksi baja antar negara.

     Dalam prose belajar ringkasan kuantitatif dapat digambarkan dengan baik melalui grafik. Apabila siswa mempelajari produksi suatu negara atau keadaan pendudukanya akan lebih mudah dibantu dengan grafik, demikian pula bila membandingkan dan menghubungkan fakta dan data.