Jumat, 20 April 2012

4 Oknum TNI Terkait Aksi Brutal

Posted at 04.49 by thegudangupil
Personal News Magazin - 4 Oknum TNI yang di antaranya berpangkat serda dan sertu dikabarkan ditangkap polisi terkait aksi penyerangan dan penganiayaan oleh geng motor pita kuning. Kepala Bareskrim Polri Komjen Sutarman mengaku belum mengetahui kabar tersebut.

"Saya enggak tahu persis apa yang dilakukan Pom AL dan Pom TNI," kata Sutarman saat disinggung mengenai kebenaran kabar penangkapan 4 oknum TNI tersebut, usai mengikuti peluncuran Inafis Card, di Polres Jakarta Selatan, Jl Wijaya, Selasa (17/4/2012).

Sutarman mengatakan, jajaran Polda Metro Jaya secara intensif melakukan koordinasi dengan pihak TNI.

"Kalau sipil akan kita sidik (penyidikan), kalau TNI akan kita serahkan ke Pom. Polri tidak mempunyai kewenangan untuk menyidiknya," jelas Sutarman.

Penyelidikan masih terus dilakukan Polri guna mencari siapa pelaku penyerangan dan penganiayaan, Jumat (13/4) dini hari lalu.

Sutarman mengaku hingga saat ini pihaknya belum mengidentifikasi keterlibatan TNI dalam rentetan aksi brutal tersebut.

"Kalau TNI nanti urusannya dengan TNI tapi kita belum identifikasi ke situ. Kalau sudah identifikasi nanti mekanisme (penyidikan) seperti itu," paparnya.

Polri akan bersikap tegas terhadap siapa pun yang terlibat aksi brutal Jumat pekan lalu.

"Siapapun yang melakukannya tentu ada hukum-hukum. Apapun yang dilakukan mereka kita akan lakukan penegakan hukum. Itu sesuai dengan ketetapan hukum yang berlaku," ujarnya.

"Jangan ada kekerasan di republik yang indah ini," pinta Sutarman.

Informasi dihimpun detikcom dari sumber terpercaya, empat oknum tersebut antara lain berpangkat serda dan sertu. Kabarnya, mereka ikut bergerak diajak seorang yang lain sebagai solidaritas atas tewasnya Kelasi Arifin. Disebut-sebut yang mengajak aksi penyerangan itu seorang perwira menengah.

Related Post



Tidak ada komentar:

Posting Komentar